HIT MUSIC STATION Female Life,News Riset: Mulai Usia 23 Tahun, Orang Dewasa Mulai Jarang Tertawa, Dunia Kerja Penyebabnya

Riset: Mulai Usia 23 Tahun, Orang Dewasa Mulai Jarang Tertawa, Dunia Kerja Penyebabnya

Memasuki dunia kerja ternyata berpengaruh pada selera humor kita.

Hal ini terungkap berkat penelitian dua akademisi, profesor psikologi di Stanford Graduate School of Business, Jennifer Aaker dan dosen Naomi Bagdonas.

Menurut studi tersebut, frekuensi tertawa atau tersenyum orang dewasa mulai menurun di usia 23 tahun.

Mereka juga menyebut bahwa tawa bisa memicu kebahagiaan jika dilakukan 15 kali sehari. Namun orang dewasa di berbagai negara hanya tertawa rata-tara 7,2 kali per hari.

Sebanyak 66 persen orang dewasa mengaku kesulitan tertawa karena sejumlah alasan; mulai dari masalah uang, cuaca buruk, pekerjaan hingga keluarga.

Mereka mengklaim bahwa masalahnya adalah humor “kurang dimanfaatkan” di dunia kerja. Tetapi jika digunakan dengan benar, itu bisa menjadi “kekuatan super” perusahaan.

Sudahkah Anda tertawa hari ini, Audience Aditya?

Liputan 6

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Post